Good News from Indonesia (GNFI); Rasa Baru Indonesia dan Ke-Indonesia-an
Semenjak kepindahan saya Jakarta +/- 2 bulan, saya sangat jarang sekali melihat televisi. Salah satu alasan memang tidak punya televisi di kos-an dan yang lainnya adalah bosannya saya dengan wajah pertelevisian Indonesia. Dari sekian banyak stasiun televisi, saya hanya menyukai satu channeltelevisi saja. Akhir-akhir ini saya juga merasakan sesuatu yang kurang dari channeltelevisi tersebut. Well, tapi saya masih bisa menalar dengan baik. Bisa jadi, karena keterbatasan mereka meliput sesuatu maka penonton seperti saya pun akhirnya merasa ada yang kurang.
They Said About Saiful Muhajir (Kata Mereka Tentangku – Part II)
Ini adalah lanjutan dari cerita sebelumnyayang berjudul sama. Pendapat mereka tentang diriku, seorang Saiful Muhajir. So, ini adalah bagian kedua. Dan masih ada dua bagian lagi yang akan menyusul.
Tulisan-tulisan di kertas lusuh ini dibuat saat acara Solidaritas Keluarga Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika(HMTI). Waktu itu disebut SOKERTI, dan sekarang diganti sebutan menjadi SAKTI. Keep it up, guys!Saya lupa persisnya acara ini diadakan. Saya hanya ingat tempatnya di Gedong Songo, Semarang. Ada banyak alumni yang datang dan ramai sekali.