Berapa banyak forum yang Anda ikuti saat ini? Lokal maupun internasional. Satu? 23? Atau 200+?

Dari sekian banyak forum, apakah Anda membaca peraturan dan penafian (disclaimer) yang tertera pada forum sebelum akhirnya memutuskan bergabung? Satu? Semua? Atau, tidak sama sekali? Saya kira, memang tak lebih dari 7% yang membacanya. Prove me wrong!

Pertanyaan selanjutnya, jika Anda pengguna di sebuah forum, apakah Anda sudah menjadi pengguna yang baik? Seperti misalnya, mematuhi peraturan yang ada. Dengan tidak memuat materi yang melanggar hak cipta baik tulisan maupun non-tulisan. Tidak membuat post berbau SARA atau fitnah. Dan lain-lain. Temuan saya di beberapa forum, banyak pengguna yang ternyata mengabaikan peraturan di forum tersebut.

Pengabaian peraturan oleh pengguna akan membawa kita ke moderator. Di setiap forum, bisa dipastikan ada, paling sedikit satu orang, ‘satpam’ yang menjaga supaya wilayah tersebut aman dan bebas dari masalah. Namun, tak jarang para satpam ini tidak mengerjakan tugasnya dengan baik. Bisa jadi karena terlalu sibuk dengan urusan pribadinya. Sebagaimana diketahui, umumnya moderator memang mengerjakannya secara sukarela. Atau, memang tidak peduli.

Jika sudah begini, maka kepercayaan akan kredibilitas dan isi pada forum ini pun patut diperdebatkan. Keamanan akan privasi dan data diri pun patut pula dipertanyakan.

Tulisan ini terinspirasi dari sebuah post yang dipublikasikan dalam Google+. (Sayangnya tidak bisa saya tampilkan karena ditampilkan dalam Extended Circles). Dalam kasus tersebut, salah satu hal yang dipertanyakan adalah publikasi isi forum oleh pemilik sebagai iklan komersial. Ketika saya lakukan penelusuran lebih dalam, saya menemukan pelanggaran dari banyak sisi pada forum ini. Mulai dari isi yang melanggar peraturan, moderator yang tidak menindak, hingga publikasi menjadi iklan komersial tadi.

Dalam kasus ini, untuk sebuah forum yang ‘lumayan terkenal’ saya merasa miris. Selain kualitas yang statusnya di bawah kredibel, forum ini juga tidak dijaga secara baik oleh pemiliknya.

PS: Saya belum berkeinginan untuk menyebut merek.

Gambar diambil dari sini dengan lisensi Creative Commons.