Kebebasan di Jakarta Itu…
Kata kebebasan memiliki makna yang berbeda bagi setiap orang. Bagi negara terjajah kebebasan adalah status merdeka dari penjajahan. Mereka yang terbaring sakit memaknai kebebasan dengan keluar dari rumah sakit. Sementara itu pengguna software menganggap kebebasan sebagai kebebasan untuk menggunakan dengan bebas apa yang dibelinya. Masing-masing punya perspektif mandiri dalam melihat kebebasan.
Jika saya harus membuat ringkasan mengenai hubungan kebebasan dan Jakarta, maka sepertinya tak banyak makna kebebasan yang bisa dinikmati di kota ini.
Android Nation ID, Rumah Kedua Fans Android
Sebelum melangkah masuk Anda akan disuguhi sebuah gerbang imut berbentuk kepala si robot. Ketika akhirnya sampai ke dalam Anda akan disambut sebuah robot hijau, Android, setinggi lebih dari dua meter. Di belakang dan sampingnya puluhan jenis smartphone maupun tablet dengan OS Android siap dicicipi.
Semakin ke dalam dapat ditemukan sofa-sofa berbentuk seperempat lingkaran dan bola-bola berwarna hijau yang ukurannya lebih besar dari bola sepak. Tak lupa, Anda dapat menemui sebuah spot untuk menikmati hiburan gratis dan sebuah spot lain untuk bermain game.
[Cerita] Jalan-jalan ke Museum di Tengah Kebun, Jakarta
Kemarin, Sabtu, 14 April 2012, saya diajak oleh si peri-gigiuntuk jalan-jalan ke sebuah museum yang saya nggak punya bayangan sama sekali. Informasi yang saya dapat dari si peri hanyalah sebuah museum di tengah kebun, bertempat di Kemang, untuk masuk harus janjian sama yang punya, minimal tujuh orang, dan isinya barang kuno. Selain itu? Tak ada.
Setelah bermalas-malasan, karena panas, akhirnya saya berangkat juga bermodalkan handphone dengan Maps aktif. Sebelumnya saya sudah mencari lokasi via Maps dan berhasil menemukannya, paling tidak saya anggap begitu.
Andai Jembatan Penyeberangan Di Jakarta Sebagus Ini
Salah satu alasan orang mau berada di suatu tempat dan kerasan adalah kondisi tempat tersebut. Jika kondisinya bagus dan membuat orang merasa nyaman, maka tempat itu akan ramai dan menjadi hidup. Sebaliknya, jika tempatnya jelek dan jorok, tidak ada yang mau tinggal apalagi mengharapkan ada yang mau kerasan.
Salah satu masalah di Jakarta adalah minimnya trotoar atau buruknya kondisi jembatan penyeberangan. Andai kondisinya seperti ini, situasinya akan jauh berbeda.
Andai.