[Cerita] Jalan-jalan Ke Amazing Karimunjawa
Indah dan damai. Itulah kesan dari Kepulauan Karimunjawa (Karimunjawa Islands) yang saya kunjungi Jumat hingga Sabtu lalu. Goncangan gelombang dari laut Jawa yang begitu hebat pun rasanya terbalas setelah menikmati keindahan yang disajikan.
Jakarta, 16 Mei 2012. Setelah jam kantor berakhir saya bergegas ke terminal Lebak Bulus. Macetnya Jakarta jam pulang kantor sungguh luar biasa. Alhasil, perjalanan dari kawasan Kuningan ke Lebak Bulus saja memakan waktu hampir dua jam. Setelah menunggu beberapa lama, akhirnya saya bertemu juga dengan Putri.
[Cerita] Jalan-jalan ke Museum di Tengah Kebun, Jakarta
Kemarin, Sabtu, 14 April 2012, saya diajak oleh si peri-gigiuntuk jalan-jalan ke sebuah museum yang saya nggak punya bayangan sama sekali. Informasi yang saya dapat dari si peri hanyalah sebuah museum di tengah kebun, bertempat di Kemang, untuk masuk harus janjian sama yang punya, minimal tujuh orang, dan isinya barang kuno. Selain itu? Tak ada.
Setelah bermalas-malasan, karena panas, akhirnya saya berangkat juga bermodalkan handphone dengan Maps aktif. Sebelumnya saya sudah mencari lokasi via Maps dan berhasil menemukannya, paling tidak saya anggap begitu.
Bike to Work: Jalur Cepat Saja!
Sejak akhir 2011 lalu saya mulai mengarungi jalanan menuju dan pulang kantor menggunakan sepeda. Ada beberapa pertimbangan mengapa akhirnya saya memutuskan membeli sepeda putih ini. Sepeda ini pada akhirnya saya gunakan untuk keperluan sehari-hari, ke kantor, hingga bersenang-senang di Car-free Day sepanjang Sudirman - Thamrin.
Kemarin, 25 Januari 2012 lalu, ketika berangkat ke kantor saya melihat Jalan Rasuna Said macet sekali. Mobil bergerak pelan sekali dan ini di luar hari-hari biasa.
Cerita: Jalan-jalan ke Kebun Raya Cibodas, Bogor Cianjur
[RALAT] Kebun Raya Cibodas terletak di Kabupaten Cianjur,bukan Bogor. Terima kasih kepada Dikayang memberikan pembetulan dan mohon maaf.
Setelah mengalami berbagai permasalahan akhirnya jadi juga rencana jalan-jalan ke Bogor. Hari itu saya bangun kesiangan sebenarnya, sekitar pukul 9 lewat sekian, lantaran begadang dan baru tidur saat pagi menjelang. Merasa telah merencanakan ke Bogor, saya pun menghubungi Icitkarena kami akan pergi bareng. Awalnya kami berencana bertiga bersama Putri, tapi karena Putri harus menjadi budak kapitalis akhirnya hanya berdua saja.
Donor Darah Pertamaku
Tubuh saya terhuyung pelan ke belakang hingga nyaris jatuh sebelum akhirnya kaki kanan saya kembali menjejak. Sedetik kemudian, seorang perempuan muda yang kemudian saya ketahui bernama Ozka berujar, “Hati-hati! Tanahnya rapuh. Kayak hati.”
Sambil tertawa pelan saya menjawab, “Okay. Mari saya twitkan!” Dan satu menit kemudian, tweet ini lahir: https://twitter.com/#!/saifulmuhajir/status/112830889418956800Kurang lebih kejadian di kebun Springhill inilah titik awal saya melakukan donor darah untuk pertama kalinya.
Selepas bermain –dan makan kacang panjang serta tomat– di kebun yang dikelola Jakarta Berkebunkemudian menikmati ketan di daerah Kemayoran, kami berempat (saya, Ozka, Krisna dan Fanny) berniat pulang.